SMKN 4 PAYAKUMBUH BLUETECH IT SCHOOL
Related Articles
“Bangkitkan Semangat Inovasi Pendidikan”
SMKN 4 Payakumbuh kembali mendapatkan apresiasi positif di Tingkat Sumatera Barat berkat keberhasilan dua guru dalam ajang Jambore GTK Hebat 2024. Kompetisi ini bertujuan untuk mendorong tenaga pendidik dan tenaga kependidikan di seluruh wilayah provinsi agar berinovasi dan berkontribusi lebih dalam dunia pendidikan.
Di kategori Tenaga Administrasi Sekolah (TAS) Inovatif, Muhammad Fadli berhasil meraih Juara 1 berkat ide-ide kreatifnya dalam administrasi sekolah. Judul Praktik Baiknya adalah PENGADMINISTRASIAN ABSENSI DAN JURNAL PEMBELAJARAN DIGITAL BERBASIS QR CODE TERINTEGRASI DAPODIK DAN WHATSAPP ORANG TUA memiliki beberapa tujuan utama:
- Efisiensi: Mengurangi waktu dan usaha untuk tugas-tugas manual, seperti pencatatan absensi, sehingga guru dapat lebih fokus pada kegiatan pembelajaran.
- Kedisiplinan: Membangun budaya disiplin di kalangan siswa dan guru dengan sistem absensi berbasis QR Code.
- Akurasi Data: Memastikan data absensi dan jurnal pembelajaran terdokumentasi dengan baik dan akurat, sehingga dapat diandalkan oleh sekolah.
- Monitoring dan Evaluasi: Mempermudah pihak sekolah, seperti kepala sekolah dan wakilnya, untuk memantau kegiatan pembelajaran dan mengambil keputusan yang berdasarkan data akurat.
Dengan inovasi ini, data absensi langsung terhubung ke sistem Dapodik dan mengirimkan informasi kehadiran siswa kepada orang tua melalui WhatsApp, sehingga menciptakan sistem yang terintegrasi dan responsif.
Sementara itu, Ilham Ilahi Guru Kejuruan Teknik Komputer dan Jaringan dari SMKN 4 Payakumbuh, meraih Juara 2 untuk kategori Guru Pamong Inovatif. Ilham mempresentasikan program bimbingan yang inovatif, dirancang untuk membantu para guru PPL dan PPG agar lebih efektif dalam pembelajaran dengan Judul Karya Coaching Efektif Untuk Penguasaan Teknologi Dalam Pengembangan Asesmen Berdiferensiasi.
Praktik Baik ini menyoroti pendekatan coaching yang bertujuan meningkatkan kemampuan mahasiswa Program Pengalaman Lapangan (PPL) dalam mengembangkan asesmen berdiferensiasi berbasis TPACK (Technological Pedagogical Content Knowledge). Dengan penerapan metode coaching TIRTA, diharapkan mahasiswa PPL tidak hanya menguasai teknologi, tetapi juga mampu menerapkannya secara efektif dalam asesmen yang disesuaikan dengan kebutuhan beragam peserta didik.
Fokus utama program ini adalah meningkatkan keterampilan praktis mahasiswa PPL dalam memadukan pengetahuan teknologi, pedagogi, dan konten, sehingga mereka dapat membuat penilaian yang relevan dan responsif terhadap perbedaan individual siswa. Coaching TIRTA dirancang untuk memberikan panduan yang terstruktur, menciptakan ruang refleksi, dan memberikan feedback yang membangun bagi para mahasiswa dalam proses pembelajaran mereka.
Gelaran Perayaan hari Guru Nasional ini diselenggarakan pada puncak acara yang diadakan pada 9 November di Universitas PGRI Convention Centre, disambut antusias oleh peserta dan undangan, Penjabat (Pj) Wali Kota Padang, Andree Algamar, memberikan apresiasi tinggi atas penyelenggaraan Jambore Guru dan Tenaga Kependidikan (GTK) Hebat 2024 yang digelar oleh Balai Guru Penggerak (BGP) Provinsi Sumatera Barat.
“Jambore GTK Hebat adalah wadah yang sangat baik bagi para guru dan tenaga kependidikan untuk mempublikasikan inovasi serta berbagi praktik baik yang telah dilakukan di sekolah. Ini juga menjadi kesempatan untuk saling berbagi inspirasi dan semangat positif guna mencerdaskan kehidupan bangsa,” ujar Andree.
Kepala BGP Provisi Sumbar Sri Yulianti menuturkan Jambore GTK Hebat ini bertujuan untuk memberikan ruang apresiasi kepada guru di Sumbar. Selain itu, juga mempererat hubungan antar pendidik serta memberikan penghargaan dalam ruang pembelajaran.
“Jambore GTK Hebat mendorong inovasi di kalangan guru, meningkatkan motivasi bagi guru untuk terus berkarya dan berbagi pengalaman dalam proses belajar mengajar,” tuturnya lagi.
Seluruh proses seleksi Jambore GTK Hebat 2024 menunjukkan kompetisi yang sangat ketat. Para finalis, yang sebelumnya disaring menjadi 10 besar melalui evaluasi dokumen dan wawancara, kemudian mengikuti tahap final dengan presentasi di depan Dewan Juri dari Balai Guru Penggerak (BGP). Para juri menilai berdasarkan kejelasan konsep, dampak positif yang diberikan, dan kesesuaian inovasi dengan kebutuhan sekolah.
Prestasi yang diraih Muhammad Fadli dan Ilham Ilahi menjadi bukti nyata bahwa SMKN 4 Payakumbuh konsisten dalam memajukan kualitas tenaga pendidiknya. Kepala Sekolah SMKN 4 Payakumbuh, Ibu Wisnarti, S.Si., M.Pd., menambahkan bahwa harapannya prestasi ini akan memotivasi seluruh tenaga pengajar untuk berinovasi. “Ini adalah pencapaian luar biasa yang kami harap dapat menjadi contoh untuk guru-guru lain, bukan hanya di SMKN 4 Payakumbuh, tetapi juga di seluruh Sumatera Barat,” ucapnya.
Dengan prestasi ini, SMKN 4 Payakumbuh terus menunjukkan dedikasi dalam mengembangkan pendidikan vokasi yang berdaya saing dan adaptif terhadap perubahan zaman.
